Bahan Skincare Yang Tidak Boleh Untuk Bumil

KOMPAS.com - Masalah kulit jerawat, bercak hitam, kulit kusam rentan dialami ibu hamil. Problem kulit dapat disembuhkan perawatan menggunakan produk perawatan kulit (skincare).Namun, pemilihan produk skincare untuk ibu hamil menyusui perlu cermat tak boleh sembarangan. Baca juga: Herpes Ibu Hamil: Gejala, Penyebab, Mengatasi

Alasan masuk akal, ada bahan-bahan tertentu yang diserap dalam tubuh Bunda tubuh Kecil juga. Dikutip Healthline, sebagian besar produk perawatan tubuh benar-benar aman, tetapi beberapa bahan yang bisa berbahaya bagi Kecil. Untuk itu, Bunda berhati-hati memilih produk rangkaian perawatan kulit hamil bisa menjaga keseimbangan antara .

1. Retinol. Penggunaan retinol sebagai bahan skincare dihindari oleh ibu hamil. "Meskipun tingkat penyerapan retinol resep retinoid melalui kulit rendah, laporan kasus yang terisolasi embriopati yang disebabkan oleh retinoid [kelainan perkembangan embrio janin] saran umum bahwa sebaiknya dihindari kehamilan," kata dr Anjali.

Alasan beberapa skincare tidak aman untuk ibu hamil karena "sejumlah bahan kosmetik tertentu diserap melalui kulit selama kehamilan," kata Dr Anjali Mahto, dokter kulit penulis Skincare Bible, dikutip Womens Health. kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil mungkin tidak asing bagi perawatan kulit sehari-hari.

Merk Skincare Untuk Usia 20-an Mau Ganti Produk Skincare Jeda Berapa Hari Skincare Remaja Yang Bikin Glowing Dan Putih Harga Skincare La Roche Posay

3. Hidrokuinon. Melasma, kulit kusam, hiperpigmentasi beberapa masalah kulit yang bisa diatasi hidrokuinon. Meski ada penelitian memadai yang membuktikan bahaya hydroquinone selama kehamilan, ibu hamil tetap tidak disarankan menggunakannya. Pasalnya, dibandingkan kandungan skincare lain, daya serap hydroquinone kulit terbilang cukup tinggi, 35-45 persen.

Bahan retinoid biasanya umum ditemukan krim anti-aging, anti penuaan. "Ada hubungan yang terbukti antara penggunaan retinoid peningkatan risiko cacat lahir untuk bayi yang berkembang," jelas Dr. Queller. Kandungan skincare yang tidak boleh untuk ibu hamil sering ditemukan label perawatan kulit kandungan vitamin A.

Oleh itu, sebelum pemakaian konsultasikan dokter efek samping skincare untuk ibu hamil satu ini. Baca Juga: 8 Produk Kecantikan untuk ibu Hamil yang Aman Digunakan . 4. Merkuri. Tidak untuk ibu hamil saja, merkuri sebaiknya dihindari oleh wanita. Merkuri dipercaya memutihkan wajah cepat.

Penutup. Sebagai ibu hamil, penting untuk menghindari kandungan skincare yang tidak boleh untuk bumil kesehatanmu janin tetap terjaga. memahami bahan-bahan berbahaya retinoid, salicylic acid, paraben, kamu bisa membuat pilihan yang lebih bijak memilih produk perawatan kulit.Ingatlah untuk membaca label berkonsultasi dokter sebelum menggunakan .

Menurut Badan Pengawas Obat Makanan Amerika Serikat, diethyl phthalates kandungan yang sering ditemukan produk kecantikan. umumnya, diethyl phthalates kandunganyang digunakan untuk mempercepat penyerapan produk skincare dalam kulit. Selama kehamilan, baiknya Mama menghindari produk skincare yang mengandung bahan ini, berbahaya bagi .

Ibu hamil lebih berhati-hati memilih produk skincare kulit menyerap lebih bahan yang dioleskan, termasuk kandungan yang di produk tersebut. Semakin tipis kulit, semakin yang diserap —apa yang oleskan kelopak mata lebih terserap dibandingkan punggung. Meskipun jumlahnya mungkin 2-5%, bahan membawa risiko bagi .