Skincare Yang Overclaim Apa Saja

Contoh lainnya, produk skincare yang menjual serum niacinamide kadar 10 persen. Namun, hasil uji lab menunjukkan persentasenya 3 persen. Lantas, apa saja merek-merek skincare yang dinilai overclaim oleh Dokter Detektif? Berikut informasinya. Brand Skincare Overclaim Versi Dokter Detektif

Ia menyambung apa yang dilakukan pemilik brand skincare tersebut penipuan flexing pamer kekayaan tengah ekonomi masyarakat yang tidak baik. dr. Deka tidak secara gamblang mengungkap merek, ia memperlihatkan kemasannya saja itu pun tertutup keterangan soal overclaim. beberapa antaranya yang terekspos serum keluaran dr .

CANTIKA.COM, Jakarta - banyak produk skincare bermunculan kandungan disesuaikan masalah kulit kebutuhan pengguna. orang bingung memilih produk yang mana, terlebih baru saja mengganti skincare. kandungan hasil yang diinginkan, pemakai skincare akan memilih produk yang aman tidak overclaim hasilnya bisa sesuai .

Misalnya, produk yang diklaim mengandung niacinamide tinggi mencerahkan kulit beberapa hari, setelah diuji, kandungan sebenarnya jauh lebih rendah yang disebutkan. Daftar Skincare Overclaim Menurut Dokter Detektif. Berikut beberapa merek skincare overclaim menurut Dokter Detektif. 1. Daviena Sleeping Mask

Radiant Brightening Drw Skincare Berapa Hari Jika Ingin Ganti Skincare Arti Fs Dalam Skincare Skincare Cowok Untuk Kulit Sensitif Dan Berjerawat

Masalah lain muncul ketika pemilik brand skincare yang melakukan overclaim terlihat memamerkan harta kekayaannya media sosial. Dokter Detektif pun merasa perlu mengungkap kebenaran ini. Menurutnya, produk skincare yang overclaim sama saja mencuri uang masyarakat, diperoleh cara yang tidak etis.

Biasanya, overclaim dilakukan jenis skincare yang fungsinya memperbaiki kulit, toner serum. Misalnya, sebuah serum diklaim mencerahkan kulit kusam mengandung niacinamide sebesar 5%, padahal kenyataannya 2%.

Skincare Overclaim Apakah Tindakan Ilegal? Praktik overclaim tindakan brand yang memberi janji klaim berlebihan terhadap produk yang dijualnya. Contohnya, brand yang mengatakan produk skincare-nya memiliki kandungan Retinol 1%, tetapi kenyataannya kadar retinol produk hanyalah 0,05% tidak sesuai klaim yang disampaikan.

Ciri-ciri skincare overclaim sedang marak diperbincangkan, terutama media sosial yang menyoroti produk skincare klaim berlebihan. produk mengklaim mengandung niacinamide tinggi, SPF 50, retinol yang mengatasi berbagai masalah kulit. Bahkan, yang berani menyatakan produk bisa mencerahkan kulit waktu singkat.

Ramai media sosial pembahasan soal keberadaan skincare overclaim. BPOM RI mengimbau masyarakat tidak mudah tergiur iklan. . 3 Tren Skincare yang Tidak Populer 2025, Apa Saja yang Berubah? Berita detikcom Lainnya. detikNews. 7 Hal Diketahui Terkait Dugaan Korupsi Dinas Kebudayaan Jakarta .

Setelah tahu apa aja contoh skincare yang overclaim, cari tahu yuk klaim yang valid memilih skincare berikut ini: 1. Cek Label Kandungan. Pastikan produk mengandung bahan-bahan yang terbukti secara ilmiah. Misalnya, bahan retinol vitamin memiliki bukti yang mendukung efektivitasnya perawatan kulit, tetapi .